ILEN LAUTNER

Lama gak ngampus, soalnya selama semester 8 ini aku hanya mengambil mata kuliah skripsi saja. Alhamdullillah semua mata kuliah yang lain sudah ku rampungkan di semester terdahulu. But, gak seru juga ternyata bila gak ada jadwal kuliah, ngeden di kamar bikin rada-rada sumpek. Tapi anehnya waktu ada jadwal perkuliahan malah pingin libur mulu, haha... aneh memang. Rasa-rasanya malah jadi gak mensyukuri apa yang sudah diberikan. Rada-rada nyesel kenapa gak dari dulu saja menulis pengalamanku di blog, padahal sudah punya blog sejak tahun 2010, eh malah baru sekarang nulisnya. Jika saja dari dulu pasti banyak hal yang bisa aku ceritakan, baik itu tentang pangalaman sehari-hari, kegiatan kampus, maupun orang-orang yang aku temui. Mana rada pelupa lagi, tapi sekarang lagi nyoba ngubek-ngubek memori siapa tau ada ingatan yang nyempil. But, jika aku agak lupa dengan hal-hal yang telah lewat, hal yang terjadi sekarang masih bisa ku tuangkan dalam tulisan dan ku posting ke blog. Gak ada alasan...

Three lions. Begitulah nama yang diberikan oleh guru bahasa inggrisku kepada kami betiga, aku, Unah dan Riah saat kami bersekolah di SMAN 1 PLT. Mungkin karena saat itu karena kami sering bertiga, baik itu mengerjakan tugas, kumpul, ke kantin, berorganisasi dan lainnya. Selain berteman kami juga ada hubungan keluarga satu sama lain yaitu sepupu, sehingga mungkin itulah yang menjadi faktor kami bertiga menjadi akrab. Setelah lulus dari SMA kami bertiga berpencar. Aku di Kotabaru, Unah di Banjarmasin dan Riah di Tanah Bumbu. Riah sudah berkeluarga, Dia sambil kuliah dan bekerja. Unah masih tingkat akhir di UNLAM dan aku juga semester akhir di STKIP PB Kotabaru. Jika Three lions diterjemahkan berarti tiga singa kan? Tapi kami dari mana garangnya ya? Haha... Ah, entah apa pun namanya, kami tetaplah sahabat dan keluarga.

Membaca itu penting. Dengan membaca kita dapat memperoleh berbagai informasi. Sekarang ini membaca tidak hanya dapat dilakukan dengan media buku namaun juga dengan gatget. Aku mencoba meneliti bacaanku dari dulu hingga sekarang. Saat aku SMP aku sangat senang dengan bacaan yang bertemakan detektif dan sejarah kerajaan, seperti trio detektif, lima sekawan dan lain-lain. Saat SMA hingga kuliah aku menyenangi bahan bacaan yang bertemakan cinta seperti novel dan teenlit. Namun semenjak semester 7, aku mulai mengurangi bacaan yang seperti itu, entahlah diumurku yang sekarang, bacaan seperti teenlit yang kebanyakan mangangkat masalah cinta mulai kurang relevan dengan kehidupan nyata. Sekarang ini aku lebih menggandrungi bacaan seperti personal literatur, humor, dan biografi. Hal ini membuktikan bahwa tidak hidup orang saja yang mengalami proses dan perubahan, namun bahan bacaannya pun juga ikut berubah. Apapun bahan bacaan yang kita gemari, membaca tetaplah hal yang sangat penting, terlepas ...

Gangan belamak merupakan kuliner khas suku banjar. Dalam bahasa Indonesia biasa disebut sayur santan. Makanan ini biasa disajikan dengan ikan goreng, ayam, ikan kering, dan lauk lainnya. Bahan-bahannya cukup mudah yaitu sebagai berikut: Bahan: 1.Sayur seperti labu, daun katuk, kol atau bisa ditambah dan diganti dengan sayur lainnya sesuai dengan selera. 2.Santan secukupnya. 3.Gula putih secukupnya 4.Garam secukupnya 5.Bawang merah Cara membuat: 1.Rebus sayur labu dan daun katuk yang sudah dipotong kecil dan dibersihkan dalam air secukupnya. 2.Setelah cukup matang tambahkan daun katuk dan santan tunggu hingga agak mendidih. 3.Tambahkan garam, gula putih, dan irisan bawang meah secukupnya, aduk dan angkat. 4.Diamkan dan sajikan dalam mangkuk. Nah, gangan belamak siap disantap bersama keluarga. Selamat mencoba.

Suatu pagi aku terbangun dan berpikir, bagaimana seandainya benar-benar ada alat yang dapat membawa kita kembali ke masa lalu dan mengubah masa lalu, seperti lorong waktu, mesin waktu, doraemon dan alat-alat lain. Aku mencoba membuat beberapa daftar hal-hal yang ingin ku ubah di masa lalu, berikut daftarnya: aku ingin belajar bahasa inggris dari SD, sehingga bahasa inggrisku lebih baik dari sekarang.  Belajar Matematika dan ilmu pasti lainnya, aku cukup lemah di bidang itu.  Belajar photografy, aku cukup tertarik di bidang ini, belajar dari awal sepertinya akan membuatku lebih baik di masa sekarang, juga agar aku dapat mendokumentasikan dan tidak kehilangan momen saat itu.  Belajar berjualan, menjadi pengusaha adalah salah satu hal yang ingin ku lakukan di masa sekarang, seandainya saat aku kecil tidak malu berjualan mungkin saat ini aku mempunyai usaha kecil-kecilan.  .Menulis diary, menulis diary punya banyak manfaat, selain kita bisa menuangkan buah pikiran...