Sayang... Bagaimana minggumu? Mingguku adalah tentang sebuah angkutan umum tua Ditemani musik dangdut koplo yang diputar supir dengan keras memekakkan telinga Dan asap rokok kretek yang menusuk hidung Tubuh yang tersentak kesana kemari karena jalan yang berlubang Juga Obrolan ibu paruh baya dan temannya dengan suara nyaring menyaingi suara mesin taksi tua Si supir sedang bercerita tentang istri keduanya Tapi aku tak peduli, Aku melemparkan pandanganku keluar jendela Melihat ilalang yang tumbuh memutih di bekas lahan terbakar Aku hanya penasaran, Bagaimana minggumu?